Dahulu di sebuah kota di Madura, ada seorang nenek tua penjual bunga cempaka. Ia menjual bunganya di pasar, setelah berjalan kaki cukup jauh. Usai jualan, ia pergi ke masjid Agung di kota itu. Ia berwudhu, masuk masjid, dan melakukan salat Zhuhur.
Setelah membaca wirid sekedarnya, ia keluar masjid dan membungkuk-bungkuk di halaman masjid. Ia mengumpulkan dedaunan yang berceceran di halaman masjid. Selembar demi selembar dikaisnya. Tidak satu lembar pun ia lewatkan. Tentu saja agak lama ia membersihkan halaman masjid dengan cara itu. Padahal matahari Madura di siang hari sungguh menyengat.
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya!” (al-Ahzab: 56).
Aktivasi Shalawat Nabi
Jika Anda bertanya, bagaimana cara mudah jadi orang kaya? Lalu dijawab, perbanyaklah membaca sholawat kepada Rasulullah! Mungkin Anda tidak akan percaya. Apa hubungannya orang kaya dengan banyak membaca sholawat? Bukankah rahasia sukses orang kaya adalah bekerja keras dan banting tulang tak mengenal siang dan malam demi mendapatkan selembar uang? Itulah mungkin pertanyaan-pertanyaan yang muncul dibenak Anda.
Menag: Mari Shalawat, Tinggalkan Kegiatan Tak Bermanfaat
Menteri Agama Suryadharma Ali mengajak umat Islam memilih bersalawat dari pada melakukan kegiatan yang tak bermanfaat. Seperti, menonton program televisi yang menyuguhkan pergunjingan, mengumbar aib dan masalah pribadi orang lain, dan sebagainya.
Hal itu disampaikan Menag pada acara Pengajian Akbar Bandungan Bersalawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf, dan KH Maimoen Zubair, di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (8/1) malam.
Hal itu disampaikan Menag pada acara Pengajian Akbar Bandungan Bersalawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf, dan KH Maimoen Zubair, di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (8/1) malam.
Saat dan Waktu yang Tepat Disunnahkan Membaca Shalawat Nabi
Disunnahkan Bershalawat |
Shalawat atas Nabi Saw. disunnahkan pada waktu-waktu, tempat-tempat, dan keadaan-keadaan tertentu. Hal ini telah dibicarakan panjang lebar oleh Ibn Al-Qayyim di dalam kitab Jalâ 'u al-Afhâm fî Fadhli al-Shalâti wa al-Salâmi 'alâ Muhammad Khayr al-Anâm, Syaikh Islam Quthbuddin al-Haydhari al-Syâfi'i di dalam kitab Al-Liwâ al-Muallim bi Mawâthin al-Shalâh 'alâ al-Nabî Saw., Al-Hâfizh Al-Sakhâwi di dalam kitab Al-Qawl al-Badî', dan Al-Qasthallânî di dalam kitab Masâlik al-Hunafâ'.
Hukum Membaca Shalawat Nabi
Hukum Shalawat Nabi |
Adapun hukum shalawat terbagi menjadi dua, yaitu hukum shalawat wajib dan hukum shalawat sunah. Hukum shalawat wajib berarti shalawat harus dibaca karena merupakan bagian dari ibadah
Arti Shalawat Nabi
Pengertian Shalawat |
Arti Shalawat secara Bahasa
Shalawat berasal dari kata shalaat. Jika bentuknya tunggal, shalaat. Jika berbentuk jamak menjadi shalawaat, yang berarti doa untuk mengingat Allah SWT secara terus-menerus.
Shalawat berasal dari kata shalaat. Jika bentuknya tunggal, shalaat. Jika berbentuk jamak menjadi shalawaat, yang berarti doa untuk mengingat Allah SWT secara terus-menerus.
Arti Shalawat secara Istilah
Shalawat adalah rahmat yang sempurna, kesempurnaan atas rahmat bagi kekasih-Nya. Disebut sebagai rahmat yang sempurna, karena tidak diciptakan shalawat, kecuali hanya pada Nabi Muhammad Saw.
Shalawat adalah doa yang ditujukan pada Rasulullah Saw sebagai bukti rasa cinta dan hormat kita kepadanya, yaitu umatnya.
Lagu Shalawat: Video dan Lirik Lagu Mari Shalawat Wali Band
Mari Shalawat Wali Band |
Pada posting sebelumnya kita telah mengulas tentang shalawat badar atau shalawat badriyah ditinjau dari bacaan, video, dan sejarah singkat shalawat badar.
Shalawat badar inilah yang telah mengilhami lagu Mari Shalawat yang dibawakan oleh Wali Band. Berikut ini lirik lagu Mari Shalawat oleh Wali Band disertai dengan video Mari Shalawat.
Subscribe to:
Posts (Atom)